Untuk anda yang suka melakukan editing video, tentu tidak asing dengan beberapa software editing video seperti Adobe premier, Filmora, Corel Video Studio, Windows Movie Maker dan tentunya Sony Vegas Pro. Sony Vegas adalah software editing video yang mampu memproduksi atau mengedit berbagai jenis video.  Bagi anda yang suka mengedit video wajib untuk mencicipi atau mencoba software ini. menurut pengalaman mimin pribadi sony vegas pro cukup mempunya fitur yang lengkap sebagai software editing video. Selain kelebihan nya yang ringan, bisa support render dengan berbagai format, bisa langsung ke format yang support dengan streaming video online dan juga format format video lainnya yang secara umum juga dimiliki software editing lainnya.

Sony Vegas Pro adalah Solusi alternatif Editing Video yang sangat baik dari kategori editing Video. karena di rancang untuk generasi baru yang profesional. sehingga memudahkan untuk mengekspresikan Visi Artistik sobat dalam hal editing video.

Kebutuhan Hardare instalasi Vegas Pro 12 :
  • Windows 7 64-bit, or Windows 8 64-bit
  • 2 GHz processor
  • 500 MB hard-disk space for program installation
  • 4 GB RAM (8 GB recommended)
  • 512 MB GPU memory
Versi 64 BIT Size : 227 MB
Langkah-langkah install Vegas Pro 12 :
  • Matikan koneksi internet.
  • install sony vegas, lalu keluarnkan..
  • Ekstrak file keygennya
  • Copykan KEYGEN ke C:Program Files\SonyVegas Pro
  • lalu jalan kan run as administrator.., klik tombol patch..
  • kalo minta BROWSE.. browse aja.. masuk folder C:Program Files\SonyVegas Pro
  • yang kedua pilih bagian folder : Shared Plug-Ins
  • tunggu sampai selesai..
  • Nah kalo sudah.. KEYGEN jangan di keluarkan ..!! ok..
  • Silahkan register serial nya dengan KEYGEN nya
  • Done !!!

Read More
Posted by Faiz Abdul Rokhman, S.Kom on Monday, October 18, 2021

Hallo guys, Kali ini saya akan berbagi tutorial untuk blok paket icmp (Ping). Jadi, seolah-olah router kita tidak bisa di ping dari pihak luar.
Pasti ada pertanyaan bagi yang belum mengerti.
Lho kalo gak bisa diping ya ?? berarti gak bisa internetan donk client kita ?
Jawabnya : Tetep bisa kog guys, karena paket internet client menggunakan paket TCP untuk koneksi ke port 80 (Website).

Apa sih paket ICMP itu ??

Internet Control Message Protocol (ICMP) adalah salah satu protokol inti dari keluarga protokol internet. ICMP digunakan oleh operasi sistem komputer jaringan untuk mengirim pesan / ping ke komputer atau server tujuan bahwa aksesnya bisa dijangkau.

Demi alasan kemanan terkadang kita tidak ingin ada orang dari luar jaringan yang secara terus menerus melakukan pengiriman packet ICMP atau melakukan ping ke IP Server, Karena pengiriman packet ICMP (ping) dalam jumlah yang kecil tentunya tidak ada pengaruhnya ke server, tapi apabila packet ICMP yang dikirimkan dalam jumlah yang sangat besar dan secara terus menerus, tentunya hal ini dapat secara langsung melumpuhkan server kita. OMG !!!! Bahaya banget kan ??

Ok langsung saja cekidot topologi di bawah ini !!!

1. Kita coba ping dulu lewat command prompt, apakah client bisa ping ke server ?



2. Oke bisa ya gaes ping nya, selanjunya Kita login ke router kita dan masuk ke menu terminal karena kita akan kongfig router mikrotik kita dengan cara CLI (Teks) biar keren kayak progammer atau hacker gaess....haaa

3. Selanjutnya, tambahkan konfigurasi CLI berikut ini :

[admin@R1] > ip firewall filter add chain=input src-address=11.11.11.100 (Isikan IP client yang akan kita tolak cintanya, eh. . .ping nya maksudnya, heuheuheu) protocol=icmp action=drop


cek hasilnya di command prompt (cmd), tara......Done gaes, good job !!


Selamat mencoba dan semoga berhasil !!




Read More
Posted by Faiz Abdul Rokhman, S.Kom on Friday, April 2, 2021

Pada kasus kali ini kita akan membuat hotspot di mikrotik dengan menggunakan virual ap sebagai wifi untuk menyebarkan akses internet ke client yang akan terhubung. Hal ini kita lakukan karena router yang kita pakai hanya mempunyai fasilitas interface wireless 1 saja (wlan 1), dan akan kita pakai untuk menghubungkannya ke thetering HP sebagai sumber internet.

Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut :

A.     MENGHUBUNGKAN R1 KE HOTSPOT HOTSPOT THETERING HP

1        1. Mengubah identitas/nama mikrotik

     [admin@mikrotik] > system identity set name=R1

2.          2. Tampilkan interface mikrotik

     [admin@R1] > interface print

3.          3. Aktifkan interface wireless 

                [admin@R1] > interface enable wlan1

4.          4. Membuat security profile mikrotik

           [admin@R1] > interface wireless security-profiles add name=paswordwifi mode=dynamic-keys authentication-types=wpa2-psk wpa2-pre-shared-key=123456789 (pasword wifi sumber internet/pasword thetering HP)

5.         5. Ubah mode wireless mikrotik ke mode station untuk menangkap sinyal wifi dari thetering HP

[        admin@R1] > interface wireless set mode=station band=2ghz-b/g/n ssid=hotspotku (samakan nama wifi thetering HP, karena menembak) security-profiles=paswordwifi (sesuai nama security profil yang kita buat di atas) numbers=0

     6. Menambahkan IP DHCP Client untuk mikrotik (IP sumber Internet) agar mendapatkan IP dhcp (otomatis) dari sumber internet

        [admin@R1] > ip dhcp-client add interface=wlan1 disable=no add-default-router=yes (pastikan mikrotik memperoleh IP DHCP dari sumber internet/HP, cek di menu dhcp client), selanjutnya  Ping dari mikrotik ke 8.8.8.8 pastikan repply TTL

7.          7. Mengatur DNS mikrotik

             [admin@R1] > ip dns set servers=8.8.8.8 allow-remote-request=yes

        8.      Menambahkan firewall NAT

        [admin@R1] > ip firewall nat add chain=srcnat out-interface=wlan1 action=masquerade


B.      MEMBUAT VIRTUAL AP (WIFI YANG AKAN DISEBAR)

1.      1.    Konfigurasi virual AP

    [admin@R1] > interface wireless add name=wlan2 disabled=no mode=ap-bridge ssid=UJI_WIFI   master-interface=wlan1

2.      2. Menambahkan IP address ke wlan2 (Virtual AP)

    [admin@R1] > ip address add address=192.168.100.1/24 interface=wlan2

3.      3. Buat DHCP Server agar client yang terhubung ke wifi yang kita buat mendapatkan IP otomatis

    [admin@R1] > ip dhcp-server setup [ENTER]

dhcp server iterface : wlan2

Tekan enter sampe ke kondisi terminal awal

 

Silahkan ujicoba menggunakan laptop/HP dan hubungkan dengan nama wifi yang kita buat diatas, pastikan internet sudah bisa jalan dengan ping di cmd (command prompt)

Read More
Posted by Faiz Abdul Rokhman, S.Kom on Sunday, March 28, 2021

Sebuah mikrotik Routerboard memiliki sebuah fitur Bridge, yaitu menggabungkan beberapa port interface mikrotik ke dalam satu segmen Ip address yang sama. Teknik ini seperti menjadikan sebuah port interface mikrotik seperti sebuah switch pada jaringan. salah satu kelebihannya adalah kita bisa menghemat waktu dengan cukup satu konfigurasi port interface dengan otomatis port yang lain akan mengikuti konfigurasi port utama. Perhatikan Topologi di bawah ini :



Dari topologi diatas, secara umum maasing2 port interface mikrotik biasanya akan disetting sendiri-sendiri, akan tetapi kita bisa menghemat konfigurasi cukup dengan membuat interface bridge.

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
Menambahkan konfigurasi interface bridge

[Admin@MikroTik] > interface bridge add name=bridge1
[Admin@MikroTik] > interface bridge add bridge=bridge1 interface=ether2
[Admin@MikroTik] > interface bridge add bridge=bridge1 interface=ether3
[Admin@MikroTik] > interface bridge add bridge=bridge1 interface=ether4

Menambahkan ip address pada interface bridge

[Admin@MikroTik] > ip addreess add address=10.10.10.1/24 interface=bridge

Untuk menambahkan interface lain cukup ditambahkan sesuai dengan nama interface yang ada.

Read More
Posted by Faiz Abdul Rokhman, S.Kom on Sunday, January 17, 2021

Ada kalanya seorang admin jaringan ingin melihat log (history) apa saja website yang diakses oleh klien. kita bisa memanfaatkan log mikrotik dengan menambahakan parameter port http (80) dan https (443). Dengan ini kita sebagai administrator bisa mengetahui alamat situs apa saja yang diakses oleh klien. misalnya klien mengakses google, youtube atau situs lainnya, IP tersebut akan secara otomatis tersimpan di log mikrotik kita.

Simak konfigurasinya sebagai berikut :

[admin@MikroTik] > ip firewall filter add chain=input  action=log log=yes log-pr

efix=monitorlog_WEB in-interface=all-ethernet dst-port=80,443 protocol=tcp 



Chain = Input bisa anda ubah ke chain=forward jika log tidak berjalan


Read More
Posted by Faiz Abdul Rokhman, S.Kom on Sunday, January 10, 2021

Fungsi dari manajemen akses user ini adalah membatasai hak akses setiap user/admin yang mengakses mikrotik, sebagai admin full, read atau hanya write sehingga orang lain tidak bisa mengakses sembarangan mikrotik kita. Selain itu akses dari full, write dan read juga berbeda.

Dalam kasus ini kita akan membuat login 3 user berbeda dengan ketentuan :

manager (Full), NOC (write) dan Technical Support/TS (read)

 Langkah-langkahnya adalah sbb :

 [admin@mikrotik] > user add name=manager group=full password=manager

 (Untuk user manajer dengan akses full)


 [admin@mikrotik] > user add name=noc group=write password=noc

 (Untuk user noc dengan akses write)

 

[admin@mikrotik] > user add name=ts group=read password=ts 

 (Untuk user technical support dengan akses read)

Cek, hasil konfigurasi di menu system------>User, pastikan muncul seperti gambar di bawah ini :



Setelah selesai silahkan coba keluar dan login seperti biasa dengan login user dan password yang telah kita buat.

Silahkan coba login dengan akses noc dan technical support





Read More
Posted by Faiz Abdul Rokhman, S.Kom on Saturday, January 9, 2021

KONFIGURASI BANDWITH 





Bandwidth adalah kapasitas yang dapat digunakan agar dapat dilewati trafik paket data dengan maksimal tertentu. Pengertian lain dari bandwidth internet adalah jumlah konsumsi transfer data yang dihitung dalam satuan waktu bit per second (bps). Bandwith berbeda dengan kuota.

Jadi bandwidth internet merupakan kapasitas maksimal jalur komunikasi untuk melakukan proses pengiriman dan penerimaan data dalam hitungan detik.

Perhatikan topologi di bawah ini !!

  

[admin@mikrotik] > queue simple add name=bandwith_LAN target-addresses=192.168.100.0/24 max-limit=512k/1M

Silahkan cek di menu queus, maka akan muncul tampilan sebagai berikut :


UJICOBA KECEPATAN AKSES INTERNET DENGAN SPEED TEST, PASTIKAN KECEPATAN UPLOUD DOWNLOAD SESUAI DENGAN BANDWITH YANG KALIAN KONFIGURASI.

Read More
Posted by Faiz Abdul Rokhman, S.Kom on






Assalamualaikum, kembali lagi dengan saya di tutorial mikrotik. Kali ini kita akan belajar bagaimana membuat hotspot login mikrotik.

Router Mikrotik memiliki banyak fitur, salah satu fitur yang cukup populer dan banyak digunakan adalah Hotspot. Kita sering menemukan sinyal internet wifi yang di password. Jadi jika ingin mengakses wifi tersebut harus tahu password-nya terlebih dahulu. Namun berbeda dengan Hotspot, kebanyakan wifi hotspot tidak di password dan semua user bisa connect dan akan diarahkan ke halaman login di Web Browser. Tiap user bisa login dengan username dan password yang berbeda-beda. Metode semacam inilah yang sering kita temukan di Kampus, wifi Cafe, Sekolah, Kantor, maupun area publik lainnya.

oke langsung saja ke konfigurasinya, silahkan simak topologinya terlebih dahulu.


  1. Silahkan konfigurasikan mikrotik terlebih dahulu sesuai topologi diatas, bagi yang lupa bisa buka tutorial saya kemarin, bisa klik di sini
  2. Karena kali ini kita akan fokus pada pembuatan hotspot login, jadi kita langsung fokus ke interface wlan1 sebagai interface yang akan kita pake untuk login hotspot.
  3. Aktifkan interface wlan1
          [admin@mikrotik] > interface enable wlan1

4.  Ubah mode wlan 1 ke mode ap-bridge (pemancar)

    [admin@mikrotik] > interface wireless set mode=ap-bridge ssid= nama_wifi yang disebar band = 2ghz-b/g/n


  1. Memberikan IP Address ke interface wlan1
          [admin@mikrotik] > ip address add address = 192.168.200.1/24 interface=wlan1
    1. Cek apakah DNS server mikrotik sudah terisi apa belum, jika belum, ketikkan perintah sbb :
              [admin@mikrotik] > ip dns set servers=8.8.8.8,8.8.4.4 allow-remote-request=yes
       
          7.  Buat DHCP Server


    [admin@mikrotik] > ip dhcp-server setup [ENTER]

    dhcp server iterface : wlan1

    Tekan enter sampe ke kondisi terminal awal 


         8.  Konfigurasi hotspot mikrotik
              
              [admin@mikrotik] > ip hotspot setup [ENTER]
               hotspot interface : wlan1
              Tekan [ENTER] sampe pada dns name
               dns name : isikan nama dns hotspot, misalnya : (www.faiz.com)
               name of local hotspot user : admin (bisa diganti)
               password for the user : isikan pasword sesuai keinginan (boleh kosong)

        9. Buat user profile (Guru dan siswa)

             [admin@mikrotik] > ip hotspot user profile add name= guru rate-limit = 512k/512k

             [admin@mikrotik] > ip hotspot user profile add name= siswa rate-limit = 256k/256k


        10. Buat masing-masing user yang bisa login ke hotspot

     [admin@mikrotik] > ip hotspot user add name=nama_guru password=123 profile=guru

     [admin@mikrotik] > ip hotspot user add name=nama_siswa password=123 profile=siswa



         11. Pengujian hotspot

    Silahkan koneksikan HP/Laptop ke wifi yang sudah kalian buat, setelah itu akan muncul tampilan login seperti di bawah ini :

     12. Pengujian login

        Silahkan login dengan nama user dan password yang sudah anda buat



    catatan :

    Jika  tidak langsung redirect ke tampilan login, bisa kita coba akses dengan mengetikkan dns name (www.nama.com) yang kita buat di awal di url pada browser (chrome,firefox,dll).


     Ubah tampilannya dengan coding HTML, jika kalian malas download juga banyak gaess, tinggal oprek2 dikit. .heee . . 

     

     


    Read More
    Posted by Faiz Abdul Rokhman, S.Kom on Tuesday, October 27, 2020

    Trunking vlan ini berfungsi melewatkan traffic VLAN yang sama dari switch yang berbeda. Antara switch lantai 1 dan lantai 2 terhubung. PC1, PC2, PC5 dan PC6 masuk dalam VLAN 10 sedang PC3, PC4, PC5 dan PC6 masuk dalam VLAN 20. Simak topologinya sebagai berikut :



    Konfigurasi Switch 1 :

    Switch1>enable

    Switch1#conf t

    Switch1(config)#vlan 10

    Switch1(config-vlan)#name Marketing

    Switch1(config-vlan)#vlan 20

    Switch1(config-vlan)#name Sales

    switch1(config-vlan)#int f0/1

    switch1(config-if)#sw access vlan 10

    switch1(config-if)#int f0/2

    switch1(config-if)#sw access vlan 10

    switch1(config-vlan)#int f0/3

    switch1(config-if)#sw access vlan 20

    switch1(config-vlan)#int f0/4

    switch1(config-if)#sw access vlan 20 



    Konfigurasi Switch 2 :

    Switch2>enable

    Switch2#conf t

    Switch2(config)#vlan 10

    Switch2(config-vlan)#name Marketing

    Switch2(config-vlan)#vlan 20

    Switch2(config-vlan)#name Sales

    switch2(config-vlan)#int f0/1

    switch2(config-if)#sw access vlan 10

    switch2(config-if)#int f0/2

    switch2(config-if)#sw access vlan 10

     switch2(config-vlan)#int f0/3

    switch2(config-if)#sw access vlan 20

    switch2(config-vlan)#int f0/4

    switch2(config-if)#sw access vlan 20 


    Konfigurasi interface yang saling terhubung dengan mode trunk pada kedua Switch :

    Switch1(config)#int f0/10

    Switch1(config-if)#switchport mode trunk

    Switch2(config)#int f0/10

    Switch2(config-if)#switchport mode trunk


    Tampilkan interface trunk


    Uji coba antar PC (Vlan sama)

    Uji coba antar PC (Vlan beda)

    Kesimpulan
    PC dapat melakukan ping ke sesame VLAN beda switch namun tidak bisa ke beda VLAN.


     Simak video lengkapnya pada video tutorial di bawah ini :






    Read More
    Posted by Faiz Abdul Rokhman, S.Kom on Friday, October 23, 2020
    0 comments
    categories: | |

    Virtual LAN (VLAN) membagi satu broadcast domain menjadi beberapa broadcast domain, sehingga dalam satu switch bisa saja terdiri dari beberapa network. Host yang berbeda VLAN tidak akan tersambung sehingga meningkatkan security jaringan. VLAN adalah fasilitas yang dimiliki oleh switch manageable, contohnya cisco. Pada switch unmanageable, port-port nya hanya dapat digunakan untuk koneksi ke network yang sama (satu network) sehingga tidak mendukung fasilitas VLAN.
    Selanjutnya, Buatlah topologi seperti pada gambar di bawah pada aplikasi packet tracer. Konfigurasi VLAN pada switch dengan VLAN10 berikan nama Marketing dan VLAN20 dengan nama Sales.


    Konfigurasikan vlan dan nama vlan pada switch 
    Switch>enable
    Switch#conf t
    Switch(config)#vlan 10
    Switch(config-vlan)#name Marketing
    Switch(config-vlan)#vlan 20
    Switch(config-vlan)#name Sales

    Masukkan interface pada vlan
    Switch(config-vlan)#int f0/1
    Switch(config-if)#switchport access vlan 10
    Switch(config-if)#int f0/2
    Switch(config-if)#switchport access vlan 10

    Switch(config-if)#int f0/3
    Switch(config-if)#switchport access vlan 20
    Switch(config-if)#int f0/4
    Switch(config-if)#switchport access vlan 20

    Tampilkan hasil konfigurasi vlan



    dari tampilan di atas, interface fa0/1 dan 0/2 masuk ke vlan 10, sedankan interface fa0/3 dan 0/4 masuk ke vlan 20.

    Uji coba vlan


    Kesimpulan :
    PC bisa saling terhubung (repply) jika di tes koneksi (ping) dengan PC yang berada dalam satu Vlan, sedangkan jika ping ke vlan lain, maka tidak bisa terhubung (RTO).


     Simak video lengkapnya pada video tutorial di bawah ini :











    Read More
    Posted by Faiz Abdul Rokhman, S.Kom on
    0 comments
    categories: | |